Recent Posts

Rabu, 14 Januari 2015

Bicara Pekerjaan

Holaaaaa eperibadihhh !
Syudah lama tidak bersuaaaa... 
Kangeeennnnn !!!! :'(
Maklumlah, lagi giat-giatnya cari kerjaan "yang sebenarnya"
dengan status "pegawai" nih setelah wisudaahhh.

Terus, gimana hasilnya ?? Sekarang kerja apaaa ???
Jawabannya adalah : Belom ada yang nyantol kak....
Hahahaaaa..... :p

Kemudian ??
Ya, apply lagi dong ke perusahaan yang kira-kira
mau nerima ane sebagai kayawan ... eheheheee...

Sambil menunggu dipanggilnya ane untuk
menghadap si calon kerjaan, ane masih setia
dengan dunia perDesainan di situs-situs
penyedia lapak buat jualan desain

 Masih stekul sama lepi, internet, peyut yang makin endut,
camilan, dan si ahem (baca:mamas :*) hehehe...

Semenjak lulus, kegiatan sih nyari kontes-kontes
buat meraup rejeki.
Namanya cari duit ya, susah-susah gampang (baca:banyak susahnya)
Kalo bicarain yang susah duluan,
susahnya di MAKIN BANYAK SAINGAN
DI DUNIA PERDESAINAN !! (kapslok mendadak erroorrr) :LOL:

Banyak orang Indonesia yang jadi rival kita dalam meraup rejeki.
Yang dulunya banyak bule, sekarang banyak pribumi.
Bukannya takut saingan atau gamau ada
saingan setanah air sih, tapi malesnya kalo orang kita itu
suka banget "njiplak" desain dan
apalagi kalo kita ingetin, doski suka misuh-misuh di privat message.
Bedanya sama bule nih, bule kalo njiplak terus kite laporin
ke pihak yang berwenang dalam kontes, doski langsung
"menyesal" (baca:untuk sementara, abis itu kumat)
dan mengganti desainnya.
Yaudah, langkah satu-satunya cuma dari pihak kitanya aja
gimana strategi kita buat MENDUDUKI PERINGKAT PERTAMA
alias JADI PEMENANG di kontes tersebut.
Satu-satunya cara cuma bagaimana kita mendesain dengan desain yang unik
namun "mengena" pas dihati sanubari 
yang punya kontes (sama rajin sepik-sepik dikit..LOL)

Sekarang bicarain gampangnya deh. Gampangnya, kita bisa nemuin
kontes yang PAS dihati, maksudnya yang sesuai sama
sanubari kita. halaaahhhh....

Contoh nih
Ane suka kontes berbau fashion. Kita baca briefnya, cari referensi,
terus kebut desain (keburu dipake oranglain). Kalo nyantol, si empunya kontes
bakal ngasih bintang yang cantik, sama rajin private message kita buat
memaksimalkan desain. Kadang emang HARUS
rajin ngobrol sama si empunya kontes biar kita tau apa isi hatinya (duh deeekkkk)

Kalo dari aku ya, aku seneng ikut kontes biar nglatih skill
di dunia desain.
Aku jadi banyak belajar bagaimana memahami
dan merepresentasikan sebuah desain.
Semua desain PASTI ada filosofi atau maknanya.
Ga bisa deh kalau asal-asalan, semua HARUS diperhitungkan.

Tapi jujur aja aku ga jago kaya temen-temen aku :)
Aku hanya bisa beberapa software desain, tapi aku
berusaha memaksimalkan kemampuan di software tersebut.
Aku belajar bagaimana mengolah kata  per kata untuk menjadi sebuah kalimat
yang nantinya dituangkan dalam visual.

Dunia desain sekarang ini makin ketat dan keras.
Banyak yang mampu mengolah sebuah desain sederhana
menjadi desain yang maknanya luar biasa.
Banyak pula rival yang belajar secara otodidak tanpa
mengenyam pendidikan desain terlebih dahulu.

Terlebih dalam dunia pekerjaan yang "REAL",
banyak rival yang KEREN BINGITSSS.
Dunia pekerjaan "kantoran" memang menyuguhkan
berbagai macam fasilitas yang membuat kita bagai melayang di awan,
 Skill yang aku miliki tak ada apa-apanya dibanding
"mereka" yang udah keren :)
Kok pesimis sih, Ta ?
Bukannya pesimis, aku tahu dirilah.
Sekarang dengan skill "segini",
pastilah "kalah" dengan skill "segitu"

Makanya, beberapa apply di perusahaan desain
ada yang ga nyantol, ya karena dari "komposisi",
aku kurang "bumbu".
Dari kurang "bumbu" itulah, 
aku agak nyeleneh dari dunia desain.

Maksudnya ?

Yap, aku apply beberapa perusahaan yang
jabatannya menyimpang dari jalurku.
Okelah, semua aku bisa pelajari dari awal.
Tapi passion emang ga bisa ditutup-tutupi :)
Tapi, jaman sekarang mencari sebuah pekerjaan susah.
Passion mau tak mau harus "mati suri" untuk
sebuah pekerjaan lain yang menjamin kehidupan.

Bukan berarti aku menyerah akan passion aku,
tapi aku belajar untuk "narimo".
Aku gak akan ngoyo untuk HARUS
bekerja sesuai bidang.
Aku ga munafik atau malu untuk menjalani hidup
yang melenceng.
Aku terima yang ada untuk mengumpulkan bekal
supaya bisa membangunkan passionku.
 Suatu hari nanti, 
akan kubangunkan passionku dari mati suri,
akan kuajak dia berlari menggapai mimpi.

Yang terpenting disini
aku belajar menerima yang ada, ga perlu ngoyo, kumpulkan bekal
untuk meraih mimpi, tapi jangan sampai skill ikut mati suri.

Bolehlah passion mati suri, tapi skill ga boleh mati suri.

Memang skill tanpa passion ibarat air teh tanpa gula
tawar namun masih bisa diminum.
Tapi passion tanpa skill ibarat berteriak didasar laut terdalam,
menggebu namun tak ada yang tahu.

Semua memang ada asam-manisnya,
tapi kalau kita bisa mengikuti arus, Dalam Nama TUHAN, 
semua PASTI dilancarkan.

HAMINA HAMINA HAMINAAA !!!!
Eeeeeeeebbbuuuuusssseettt !!
Ternyata aku bisa nulis kayak gini juga yaaa ? :'))

 Bicaranya udah dewasa banget :LOL:
Disini aku hanya mau sharing aja, bukan untuk
"mengajak" kalian sesat, lho ya ? :p eheheheee...

0 komentar:

Posting Komentar

Ok, silakan berkomentar tanpa menyinggung SARA ... Thanks before :)